Saturday, January 17, 2009

Tips hemat: cetak Pas Foto

Jika anda memiliki pas foto digital (biasanya diberikan studio dalam bentuk CD), biaya cetak 1 ekor foto ukuran 4x6 rata-rata 1000 rupiah. Dengan sedikit utak-atik, anda cukup mengeluarkan 1500 rupiah untuk mendapat 4 ekor foto sekaligus. Itu berarti anda bisa berhemat 2500 rupiah. Lumayan untuk anak kost seperti saya. Lumayan untuk beli 2 bungkus Mie Instan. Miskin:)

1. Siapkan Template foto ukuran 4R
Buat new image (File --> New Image) dengan lebar 95 cm dan tinggi 145 cm (Portrait). Jangan lupa, satuan yang digunakan bukan pixel tetapi cm. Untuk merubahnya lihat contoh dibawah.


2. Buka pas foto. Sesuaikan ukuran (Image --> Scale Image) degan lebar 40 cm dan 60 cm. Perhatikan satuan, Centimeter.

3. Copy foto kedalam template, kemudian duplicate layer foto sampai menjadi 4
Foto: (Edit --> Copy)
Template: (Edit --> Paste)
Template: (Layer --> New Layer)
Template: (Layer --> Duplicate) --> sampai menjadi 4 layer

4. Dengan move tool, tata menjadi seperti ini...


Selesai. Foto siap dicetak di studio dengan ukuran 4R (ingat! 4R, bukan 3R). Jangan sampai salah ukuran. Sebaiknya ukuran template dan pas foto juga mengikuti ukuran diatas saja, jangan dirubah. Jika anda memaksa merubah, boleh memperbesar ukuran, tetapi jangan sampai lebih kecil, apalagi merubah aspect rasio.

Yang paling penting, jangan lupa untuk mengatakan pada pelayan studio:
"Mbak, cetak foto 4R, nggak usah dipotong..."
"awas ya, kalo dipotong nanti mbak ganti tak potong...:)"
Dengan begitu anda dikenakan harga 4R (kurang lebih 1500) dan mendapatkan 4 foto 4x6, tetapi anda harus memotong sendiri. Sukses!

Thursday, January 15, 2009

Mewarnai rambut dalam 6 langkah


Setelah membaca 6 langkah dalam tulisan ini, saya mengharapkan anda kemudian mengucapkan "ealah, ngunu thok" (oalah, cuma gitu)...
Singkat padat jelas!

1. Satu dan pasti: Buka foto dengan GIMP

2. Duplikat layer
Layer --> Duplicate (Shift+Control+D)

3. Dari dialog layer, hilangkan icon mata pada layer paling atas (agar layer tidak terlihat), kemudian select layer terbawah

(pastikan sudah terisi dengan alpha channel, caranya, klik kanan layer dan lihat bahwa alpha channel sudah tidak bisa dipilih)


4. Beri warna layer terbawah
Color --> Colorify
Pilih warna sesuai keinginan anda dengan custom color


5. Kembali ke dialog layer, kembalikan icon mata dari layer paling atas dan select layer paling atas tersebut


6. Pilih Eraser Tool, hapus bagian rambut dengan brush circle fuzzy
Gunakan fungsi scale dan opacity untuk menyesuaikan dengan rambut yang berbatasan dengan kulit.

Oke...selesai...
Anda juga dapat menggunakan cara ini untuk merubah warna muka, baju atau objek lainnya. Kombinasikan juga teknik pewarnaan dengan tool color yang lain seperti level, color balance, brightness-contras dll. Silahkan dicoba sendiri dengan foto anda sendiri. Jangan memakai foto teman anda untuk kelinci percobaan, kasihan:)

# Tips: Jika anda menyimpan dalam format JPG, perhatikan kualitas gambarnya karena berpengaruh terhadap ukuran file-nya. Semakin tinggi nilai kualitas semakin besar pula ukuran file gambar. Saya merekomendasikan nilai antara 90-95 untuk hasil yang optimal

Sunday, January 4, 2009

Membuat foto sederhana ala PhotoBox

1. Buka sebuah foto yang akan diproses. Sebaiknya pilih foto dengan background tidak banyak warna/polos agar lebih mudah menghilangkan background-nya. Buka juga gambar yang akan dijadikan latar nantinya.


2. Kopi foto ke gambar latar kemudian buat layer dari hasil paste foto


3. Pilih Select by color tool, kemudian ambil warna background foto

4. Hapus bagian yang telah diseleksi (tekan tombol delete)
(Jika pinggiran foto terlihat kasar, rapikan dengan Erase Tool)


5. Duplikat layer utama

6. Pilih Scale tool. Perbesar layer sesuai keinginan anda. Kunci layer agar rasio tidak berubah


7. Pindahkan layer tersebut ke bawah layer utama, tata sedemikian rupa dengan Move Tool


8. Kecilkan nilai opacity



9. Pilih Filter > Artistic > Softglow...
Settinglah Glow radius, Brightness dan Sharpness sesuai keinginan anda


10. Pilih Filter > Layer Effect > Outer Glow...


11. Pilih Crop Tool, potong gambar sesuai kebutuhan



10 . Finish!!

Thursday, January 1, 2009

Mengenal GIMP lebih jauh

Apa, belum punya GIMP?? Cepetan download deh, keburu habis. Gratis kok! Okelah kalau anda malas membuka webnya, langsung saja saya kasih link download untuk versi windows. Ukuran berkasnya15 MB. Dengan bandwidth 52 kbps (standar warnet), kira2 selesai 5 menit. Jika ongkos warnet Rp.3600,- per jam, berarti anda hanya butuh Rp. 300,- (tiga ratus perak) untuk mendapatkan software sehebat ini. Bandingkan dengan membeli AdobePhotoshop yang harganya kurang lebih $479 (ebay.com), jika kurs Rp.1000,- berarti harganya RP4.790.000,- (empat juta tujuh ratus sembilan puluh ribu rupiah), bisa buat beli kacang rebus + rombongnya + penjualnya tuh!


GIMP 2.6.3 installer for Windows
filesize : 15.401 kb


Instalasinya mudah kok, tinggal ikuti wizard, next, next ......... selesai deh!

Untuk OS lain, cari aja sendiri disini yah. Kabar baik bagi pengguna ubuntu karena sudah disertakan pada instalasi awal. Sekalian promosi, dapatkan OS Ubuntu gratis dengan memesannya disini, cukup mengganti ongkos kirim Rp. 3000,- saat CD sudah datang.

Sebelum berkreasi lebih jauh, anda harus mengetauhi tool dan fitur dasar GIMP. Jika anda terbiasa memakai photoshop, ada banyak kesamaan fungsi tool-tool ini, tetapi sedikit berbeda cara menggunakannya. Ya, perbedaan adalah rahmat, bukan bencana. Untuk menampilkan keseluruhan jendela, terlebih dahulu buatlah gambar dengan File > New > Pilih ukuran / ambil dari template > OK

*catatan: Tidak disarankan membuat / membuka file dengan resolusi terlalu besar diatas komputer yang memiliki RAM kecil karena akan berpengaruh terhadap leletnya performa. Ukuran yang ada di template sudah cukup untuk kebutuhan pemula.


1. Toolbox Utama (Main toolbox)
2. Tool Pilihan (Tool option)
3. Dialog Layer (Layer dialog)
4. Jendela Gambar (Image Window)

Cara mudah untuk mengetahui fungsi setiap tool di Main Toolbox adalah dengan membiarkan mouse (tanpa klik) diatas tombol tool beberapa detik.


Untuk menampilkan jendela dialog layer lainnya, klik menu bar --> Dialog --> pilih sesuai keinginan anda, kemudian gabungkan dengan jendela dialog layer. Silahkan anda menempatkan dan mengaturnya senyaman mungkin. Saya sengaja menatanya seperti tampilan photoshop.


Sebelum kita membahas fungsi setiap tool, sebaiknya anda memahami dulu konsep layer dan image. Untuk lebih jelas saya jelaskan dengan singkat seperti ini:

Image : Image adalah gambar, atau dapat juga disebut file tunggal. Saya kira anda sudah tahu, saya tidak perlu menjelaskan lebih jauh

Layer : Jika anda membayangkan image adalah sebuah kue lapis, layer adalah tiap lapisannya sehingga jika layer diatasnya berlubang, maka akan kelihatan layer di belakangnya. Image juga dapat dijadikan layer dengan memindahkannya ke image lain. Jika di photoshop sebuah image dapat di drag ke gambar lain untuk dijadikan layer, di GIMP haruslah di copy terlebih dahulu. Inilah perbedaan mendasar yang seringkali membingungkan pengguna photoshop.
Toolbox Utama

Ada 33 Tool dalam toolbox utama ini. Cukup banyak untuk penggunaan sehari-hari. Setiap tool akan diikuti dengan beberapa opsi yang otomatis muncul di bagian bawahnya atau Tool option. Agar di tulisan selanjutnya nanti tidak bingung, saya berikan nama tiap tool beserta ikonnya


1. Rectangle Select Tool

2. Ellipse Select Tool

3. Free Select Tool

4. Fuzzy Select Tool

5. Select by Color Tool

6. Scissors Select Tool

7. Foreground Select Tool

8. Paths Tools

9. Color Picker Tool

10. Zoom Tool

11. Measure Tool

12. Move Tool

13. Alignment Tool

14. Crop Tool

15. Rotate Tool

16. Scale Tool

17. Shear Tool

18. Perspective Tool

19. Flip Tool

20. Text Tool

21. Bucket Fill Tool

22. Blend Tool

23. Pencil Tool

24. Paintbrush Tool

25. Eraser Tool

26. Airbrush Tool

27. Ink Tool

28. Clone Tool

29. Healing Tool

30. Perspective Clone Tool

31. Blur / Sharpen Tool

32. Smudge Tool

33. Dodge / Burn Tool


Ada juga fitur-fitur lain yang menarik untuk memberikan efek khusus pada gambar yang seluruhnya dapat anda lihat di menu tool --> Filters. Pokoknya masih banyak deh...


Waktunya praktikum...

Agar tidak membosankan, saya tidak akan menjelaskan satu-persatu (bilang aja males..hehe...) tetapi langsung saja kita coba membuat sebuah gambar gelas amat sangat sederhana sekali, berwarna kuning. Ikuti saja langkah-langkah seperti dalam gambar.

1. Pilih Paths Tool, buat gambar persegi dengan meng-klik 4 titik (jangan di-drag). Untuk menyambungkan garis terakhir, tekan Ctrl tepat di titik pertama. Tata sedemikian rupa sehingga berbentuk trapesium.


2. Lengkung-kan bagian bawan dengan cara menekan Ctrl+click tepat ditengah garis paling bawah sambil drag mouse kebawah


2. Didalam object yang telah dibuat, klik kanan > Select > From Path


3. Pilih Blend Tool, kemudian ganti warna sesuai keinginan anda


4. Tarik garis blend seperti gambar dibawah


5. Buat seleksi lagi menggunakan ellipse tool



6. Tarik garis blend dengan arah berlawanan dari blend sebelumnya (nomor 4)



7. Gelas sudah siap, tinggal kopinya:))


8. Jangan lupa menyimpan, seperti software lain, File > Save as..
Jika anda ingin menyimpan berkas mentah, silahkan pilih format GIMP xcf image (.XCF), dengan format ini, semua posisi layer layer dan lainnya tetap sehingga dapat anda lanjutkan dikemudian hari.



Tidak disangka, ternyata mudah ya menggunakan GIMP. Selanjutnya kita akan bermain-main dengan foto. Sampai ketemu lagi...

----------------------------------------
written with gedit 2.22.3 on Ubuntu Hardy with beautiful compiz fusion